top of page

Real-Time Inventory Management: Arti, Fungsi, Teknologi dan Penerapannya

Real-Time Inventory Management merupakan kunci penting bagi perusahaan agar dapat bersaing di era digital. Dengan kemampuan untuk melacak stok secara langsung, perusahaan dapat mengelola inventory management secara efisien, menghindari kekurangan atau kelebihan barang, dan meningkatkan kepuasan konsumen. 


Agar perusahaan dapat menjalankan inventory management secara real-time, dibutuhkan Investasi dalam teknologi. Pengelolaan stok yang lebih optimal merupakan langkah strategis untuk pertumbuhan dan skalabilitas perusahaan jangka panjang.


Arti Real-Time Inventory Management

Arti Real-Time Inventory Management

Real-Time Inventory Management merupakan metode untuk memantau, memperbarui, dan mengelola persediaan dalam gudang secara langsung atau instan (real-time), sehingga informasi tentang stok selalu akurat dan up-to-date.


Metode tersebut memungkinkan perusahaan untuk mengetahui jumlah stok barang yang tersedia, proses pengiriman, atau terjual secara langsung saat peristiwa tersebut terjadi. Dengan begitu, perusahaan dapat memonitor seluruh aktivitas inventory management secara menyeluruh.


Fungsi Real-Time Inventory Management bagi Perusahaan

Melakukan pengelolaan inventory secara real-time memiliki beberapa fungsi dan manfaat bagi perusahaan agar operasional menjadi lebih optimal. Selain itu, berikut beberapa fungsi dari real-time inventory management:


1. Pemantauan Langsung Stok Barang

Real-time inventory management memungkinkan pembaruan data stok secara otomatis setiap kali terjadi transaksi, seperti penjualan, pengembalian, atau pembelian. Hal ini membantu menjaga akurasi dan konsistensi informasi stok.


2. Meningkatkan Akurasi dan Efisiensi Operasional

Dengan inventory management yang real-time, kesalahan pencatatan manual dapat dihindari dan input data tidak lagi memakan banyak waktu. Hal ini tidak hanya meningkatkan akurasi data stok, tetapi juga menghemat waktu dan sumber daya dalam pengelolaan stok harian.


3. Optimalisasi Proses Stock Replenishment

real-time inventory management biasanya dilakukan melalui teknologi seperti software inventory. Hal ini membuat sistem dapat memberikan notifikasi otomatis saat stok menipis, sehingga proses stock replenishment bisa direncanakan dengan lebih tepat waktu dan efisien, Sehingga perusahaan dapat menjaga kelancaran operasional.


4. Mengurangi Dead Stock dan Stockout

Informasi stok yang up-to-date membantu perusahaan untuk menjaga keseimbangan antara permintaan dan persediaan. Dengan begitu, risiko overstock (stok berlebih yang tidak terjual) maupun stockout (kehabisan stok)  yang bisa mengakibatkan kerugian dapat ditekan secara signifikan.


5. Pengambilan Keputusan yang Lebih Cepat dan Tepat

Data stok yang akurat dan real-time mempermudah perusahaan dalam melakukan analisis performa dan perencanaan. Pengambilan keputusan yang strategis dapat diambil dengan cepat berdasarkan data akurat.


6. Meningkatkan Pelayanan Konsumen

Stok barang yang selalu tersedia mempermudah konsumen untuk mendapatkan produk yang mereka cari tanpa harus menunggu. Hal ini berdampak besar bagi tingkat kepuasan dan loyalitas konsumen, yang dapat meningkatkan keuntungan perusahaan.


Teknologi Pendukung Real-Time Inventory Management

Untuk dapat menjalankan real-time inventory management, perusahaan memerlukan investasi pada teknologi penunjang, diantaranya seperti:


1. Software Inventory

Software inventory adalah sebuah sistem digital yang memiliki fungsi untuk mencatat dan memantau stok secara otomatis dan real-time. Umumnya sistem ini dapat terintegrasi dengan beragam modul lain seperti POS dan akuntansi. Salah satu sistem terbaik dengan kemampuan integrasi yaitu Software Inventory Prieds.


2. RFID Scanning

RFID memungkinkan pelacakan barang secara otomatis menggunakan tag dan reader/scanner yang memanfaatkan gelombang radio, tanpa perlu pemindaian stok satu persatu. Contoh dari sistem RFID yang dapat Anda gunakan yaitu DERAS RFID.


3. Cloud Computing

Cloud computing memungkinkan akses data stok secara online, kapan saja dan dari mana saja, serta mendukung pembaruan data secara instan. Salah satu bentuk cloud computing yaitu software inventory yang dapat diakses di berbagai perangkat, sehingga perusahaan dapat memantau stock secara real-time.


4. Integrasi IoT (Internet of Things)

IoT menggunakan perangkat pintar seperti sensor atau rak otomatis untuk memantau kondisi dan jumlah stok secara langsung dan otomatis. Hal ini memungkinkan staf gudang untuk melakukan pendataan dan pengambilan stok dengan lebih akurat.


Kekurangan Real-Time Inventory Management

1. Integrasi dengan Sistem Lama

Mengintegrasikan sistem real-time dengan metode inventory management lama bisa menjadi tantangan karena perbedaan struktur data, perangkat lunak, atau proses kerja. Diperlukan penyesuaian teknis agar sistem baru dapat berfungsi optimal tanpa mengganggu operasional yang sudah berjalan.


2. Biaya Awal Penerapan Tinggi

Implementasi teknologi real-time sering membutuhkan investasi awal yang signifikan, termasuk pembelian perangkat keras, software, serta biaya integrasi dan pelatihan. Meski begitu, biaya ini umumnya sebanding dengan efisiensi dan penghematan jangka panjang yang dihasilkan.


3. Kebutuhan Pelatihan Staf

Staf yang terbiasa dengan sistem manual atau konvensional perlu waktu dan pelatihan untuk memahami dan mengoperasikan sistem baru. Tanpa pelatihan yang tepat, efektivitas sistem real-time bisa berkurang.


4. Ketergantungan pada Teknologi

Sistem real-time sangat bergantung pada koneksi internet, perangkat keras, dan perangkat lunak yang stabil. Gangguan teknis atau kerusakan perangkat dapat berdampak langsung pada proses operasional, sehingga perlu ada backup dan dukungan teknis yang memadai.


Contoh Penerapan Real-Time Inventory Management

Saat ini proses inventory management yang dilakukan secara real-time sudah banyak di adopsi oleh berbagai perusahaan di berbagai industri. Berikut contoh penerapannya:


1. Penerapan pada Bisnis E-commerce

Platform seperti Tokopedia dan Shopee menggunakan inventory management real-time untuk menampilkan jumlah stok secara langsung. Hal ini membantu konsumen mengetahui ketersediaan produk sebelum membeli, sekaligus menghindari kesalahan pemesanan akibat stok habis.


2. Penerapan pada Bisnis Retail Offline dan Online (Omnichannel)

Perusahaan ritel, seperti Indomaret dan Alfamart, mengintegrasikan data stok antar cabang, baik online maupun offline. Dengan inventory management real-time, bisnis ritel dapat mengelola ketersediaan barang di seluruh jaringan toko secara efisien.


3. Penerapan pada Bisnis Logistik dan Distribusi

Perusahaan logistik seperti Amazon mengandalkan real-time inventory management untuk menangani ribuan SKU dalam satu sistem. Ini memungkinkan pengelolaan stok, pemrosesan pesanan, dan pengiriman berjalan cepat dan akurat.


Terapkan Real-Time Inventory Management pada Perusahaan dengan Software Inventory Prieds

Real-Time Inventory Management merupakan solusi untuk mengatasi tantangan bisnis modern yang serba cepat dan dinamis. Dengan kemampuan memantau stok secara instan, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional, akurasi data, dan kepuasan pelanggan. 


Meskipun penerapannya memerlukan investasi awal serta tantangan integrasi dan pelatihan, manfaat jangka panjang yang ditawarkan jauh lebih besar. Didukung oleh teknologi seperti software inventory dan RFID, sistem ini terbukti efektif diterapkan di berbagai industri—mulai dari e-commerce, retail, hingga logistik. Dengan demikian, Real-Time Inventory Management bukan hanya alat bantu, tetapi fondasi penting untuk pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.


Sebagai salah satu perusahaan penyedia teknologi Software Inventory, Prieds menghadirkan sebuah sistem yang dapat membantu perusahaan untuk mengoptimalkan pengelolaan inventory secara real-time. Melalui penerapan teknologi ini, perusahaan dapat meningkatkan akurasi pengelolaan dan perencanaan stok.


Dengan Software Inventory Prieds, perusahaan akan mendapatkan fitur dan fleksibilitas untuk dapat mengkonfigurasi sistem sesuai kebutuhan operasional. Selain itu sistem ini juga memiliki fitur integrasi dengan sistem ataupun perangkat lain seperti RFID, sehingga perusahaan dapat melakukan inventory management secara real-time.


Pelajari lebih lanjut terkait real-time inventory management dan penerapannya dengan Software Inventory melalui konsultasi dengan tim ahli. Dapatkan sistem yang dilengkapi dengan fitur lengkap, keamanan terbaik dan kemudahan penggunan yang sesuai dengan kebutuhan pada perusahaan dengan Prieds.

留言


bottom of page