Dalam Supply Chain terdapat beberapa pihak yang saling bekerjasama untuk dapat memenuhi permintaan pasar. Salah satu pihak penting dalam supply chain yaitu adalah perusahaan manufaktur. Perusahaan ini berperan sebagai produsen dari produk yang kemudian akan didistribusikan hingga sampai kepada konsumen.
Dalam proses manufaktur, berbagai sumber daya digunakan untuk dapat mengolah bahan baku, mulai dari sumber daya manusia, mesin, dan peralatan. Produk hasil manufaktur ini kemudian akan didistribusikan oleh pihak distributor dalam supply chain, sehingga produk tersebut dapat diperoleh dengan mudah oleh konsumen.
Peran Penting Perusahaan Manufaktur dalam Proses Supply Chain
Perusahaan manufaktur memiliki peran penting dalam supply chain, karena pihak ini berperan dalam proses produksi barang. Selain sebagai pihak produsen, perusahaan manufaktur memiliki peran penting lain, diantaranya yaitu :
Pengembangan Produk
Untuk dapat memenangkan persaingan dan memenuhi kebutuhan pasar, perusahaan manufaktur berperan penting dalam pengembangan produk. Pengembangan produk dilakukan agar kebutuhan pasar dapat terpenuhi dan perusahaan dapat menyediakan produk yang sesuai setiap saat. Dalam melakukan pengembangan produk, perusahaan manufaktur memerlukan penelitian, uji kelayakan produk, hingga pemasaran.
Pengadaan Bahan Baku
Agar proses produksi dapat berjalan, perusahaan manufaktur perlu memperoleh bahan baku dari supplier. Dalam serangkaian proses supply chain, pengadaan bahan baku ini melibatkan negosiasi dengan pihak supplier, memastikan kualitas, dan mengelola persediaan agar tidak terjadi kekurangan stok bahan.
Kontrol Kualitas
Penting bagi perusahaan manufaktur untuk memastikan bahwa produk yang dihasilkan memiliki standar kualitas yang ditetapkan. Melalui penerapan kontrol kualitas dan pengujian produk sebelum dipasarkan, perusahaan dapat menjaga kualitas dari produknya agar tetap dalam kondisi terbaik hingga sampai ke tangan konsumen.
Manajemen Stok Barang
Selain melakukan produksi, perusahaan manufaktur juga bertanggung jawab untuk mengelola persediaan, baik bahan baku maupun produk jadi. Ini melibatkan perencanaan produksi dan manajemen stok barang yang akurat, sehingga perusahaan tidak mengalami kerugian akibat kekurangan ataupun kelebihan stok barang.
Distribusi Produk
Perusahaan manufaktur perlu memperhatikan cara agar produknya dapat diraih dengan mudah oleh konsumen untuk memenuhi kebutuhan pasar. Tentu dalam supply chain, perusahaan manufaktur perlu bekerjasama dengan pihak logistik, pengiriman, dan pengelolaan rantai pasokan terkait.
Kelola Supply Chain pada Perusahaan Manufaktur dengan Software SCM Prieds
Supply chain atau rantai pasok merupakan serangkaian aktivitas yang membutuhkan kerjasama antar pihak untuk dapat memenuhi kebutuhan pengguna akhir secara tepat dan cepat. Perusahaan manufaktur memiliki peran penting dalam rangkaian proses supply chain, karena perusahaan ini berperan dalam pengolahan bahan baku menjadi produk dan mendistribusikannya ke pasar. Perusahaan manufaktur juga bertanggung jawab untuk memastikan kualitas produk, mengelola persediaan, dan memastikan kepatuhan dengan peraturan dan standar yang berlaku.
Sebagai salah satu perusahaan yang menyediakan Software SCM, Prieds menawarkan sistem yang dapat dikonfigurasi sesuai kebutuhan perusahaan, dan hadir sebagai solusi perusahaan manufaktur dalam rantai pasok agar dapat berjalan dengan efisien, efektif dan akurat melalui integrasi antara hardware dengan software. Beragam fitur dari Software SCM Prieds dapat membantu perusahaan manufaktur untuk mengelola rantai pasok dengan lebih optimal.
Anda dapat mempelajari lebih lanjut terkait Supply Chain Software melalui konsultasi dengan tim ahli secara gratis. Dapatkan Software yang dilengkapi dengan fitur lengkap, keamanan terbaik dan kemudahan penggunan yang sesuai dengan kebutuhan pada perusahaan dengan Prieds.
Comments