top of page
kevramadhani

Cegah Dead Stock dengan Proses Stock Opname yang Akurat

Salah satu tantangan yang kerap dihadapi saat mengelola stok barang dalam gudang adalah dead stock. Permasalahan dead stock yang tidak segera diatasi akan memiliki dampak negatif bagi perusahaan, terutama dalam efisiensi manajemen gudang dan keuntungan perusahaan.


Untuk dapat mengatasi dead stock, perusahaan perlu memiliki visibilitas yang baik pada inventory. Salah satu upaya yang dapat dilakukan sebagai langkah antisipasi yaitu dengan menjalankan proses stock opname secara rutin. Dengan berkembangnya teknologi, perusahaan bisa memanfaatkan sistem WMS untuk menyusun jadwal stock opname secara rutin, meningkatkan akurasi pencatatan dengan integrasi perangkat RFID dan meningkatkan monitoring terhadap seluruh inventory dalam gudang.


Pengertian Dead Stock

Dead stock merupakan sebuah kondisi untuk stok barang yang belum terjual dalam jangka waktu tertentu kakibat beberapa faktor, seperti produk yang rusak atau kadaluarsa, produk musiman, hingga produk retur akibat kesalahan pengiriman. Produk tersebut pada akhirnya akan bertahan dan menumpuk dalam gudang dan dapat mempengaruhi kualitas stok barang lain jika tidak dikelola dengan baik.


Dalam manajemen gudang, dead stock merupakan permasalahan serius yang dapat mengakibatkan kerugian bagi finansial dan reputasi perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab terjadinya dead stock, sehingga perusahaan dapat mengambil langkah untuk mencegah dan mengatasinya. Untuk memahami Dead Stock, baca selengkapnya disini.


Stock Opname yang Optimal sebagai Solusi Mengatasi Dead Stock

Stock Opname yang Optimal sebagai Solusi Mengatasi Dead Stock

Salah satu langkah untuk mencegah terjadinya dead stock yaitu dengan proses stock opname yang akurat dan rutin. Berikut beberapa untuk mengoptimalkan stock opname agar terhindari dari dead stock dengan  :


Melakukan Stock Opname secara Rutin

Menyusun jadwal stock opname secara rutin penting untuk dilakukan oleh perusahaan. Dengan memiliki jadwal rutin, perusahaan dapat memantau seluruh inventory secara akurat melalui pencatatan stok barang secara berkala. Selain itu, proses stock opname yang terjadwal membuat seluruh alur pergerakan stok menjadi lancar serta meningkatkan produktivitas perusahaan.


Gunakan Teknologi WMS dan RFID

Penerapan sistem WMS merupakan langkah umum untuk dapat mengoptimalkan manajemen gudang secara menyeluruh. Sistem ini juga bisa diintegrasikan dengan perangkat penunjang stock opname seperti radio frequency identification (RFID) sehingga hasil pencatatan stok barang menjadi lebih akurat. Perangkat RFID memungkinkan perusahaan untuk melakukan stock opname dengan cepat dan mudah, sekaligus meminimalisir kesalahan akibat penghitungan secara manual. Untuk memahami lebih banyak terkait integrasi RFID baca selengkapnya disini.


Sistem WMS pada perusahan memiliki banyak fungsi dan manfaat, salah satunya yaitu pembaruan data inventory maupun seluruh aktivitas gudang secara realtime dan akurat. Sehingga, perusahaan dapat mengidentifikasi jika terdapat dead stock dan mengambil tindakan penanganan secara cepat dan tepat.


Lakukan Pemisahan dan Penandaan Dead Stock

Memisahkan setiap produk saat melakukan stock opname juga merupakan langkah yang penting untuk mengidentifikasi produk dalam kategori dead stock. Sistem WMS akan menunjukkan jika ada stok barang yang belum terjual, rusak, ataupun kedaluwarsa. Sehingga, perusahaan dapat menjaga kualitas stok barang sekaligus memantau jika ada potensi dead stock pada inventory.


Evaluasi hasil Stock Opname

Setelah melakukan stock opname, perusahaan bisa lakukan analisis dari hasil pencatatan stok barang. Beberapa penyebab dead stock seperti perubahan tren pasar, siklus musiman, atau kebijakan pemasaran yang tidak efektif dapat dievaluasi. Sehingga perusahaan dapat menentukan kebijakan pengelolaan stok barang untuk menghindari terjadinya dead stock.


Antisipasi Dead Stock dengan Stock Opname yang Akurat Melalui Sistem WMS Prieds

Sebagai startup penyedia Sistem Gudang WMS yang dapat dikonfigurasi sesuai kebutuhan perusahaan, Prieds hadir sebagai solusi untuk mengatasi dead stock, sekaligus mengoptimalkan proses stock opname secara efisien, efektif dan akurat melalui integrasi antara hardware dengan software. Beragam fitur dari yang dimiliki SIstem Gudang WMS Prieds dapat membantu perusahaan untuk mengelola operasional gudang dengan efektif sehingga dapat meningkatkan keuntungan perusahaan.


Anda dapat mempelajari lebih lanjut terkait penerapan Sistem WMS sebagai solusi pengelolaan stock keeping unit melalui konsultasi dengan tim ahli Prieds. Dapatkan WMS Prieds yang dilengkapi dengan fitur lengkap, keamanan terbaik dan kemudahan penggunan yang sesuai dengan kebutuhan pada perusahaan.

10 tampilan

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Kommentare


bottom of page